Keanekaragaman Makhluk Hidup
Keanekaragaman makhluk hidup adalah
suatu fenomena alam, suatu kenyataan alam yang ada pada kehidupan.
Perkembangan Tingkat Keanekaragaman
Seiring dengfan berjalannya waktu, organisme
di suatu wilayah pasti akan berkembang dari keadaan yang kurang beraneka ragam
menjadi semakin lebih beraneka ragam.Keanekaragaman organisme juga akan
berbeda-beda antara satu tempat dengan tempat yang lain, karena disebabkan oleh
keadaan atau sifat lingkungannya. Semakin jauh dari khatulistiwa (menuju
kutub), semakin rendah tingkat keanekaragamannya, begitu pula sebaliknya,
semakin dekat dengan khatulistiwa (menjauhi kutub), semakin tinggi tingkat
keanekaragamannya. Karena Indonesia terletak di daerah khatulistiwa,
keanekaragaman satwa di Indonesia sangat tinggi.
Pengaruh Manusia Terhadap tingkat
Keanekaragaman
Organisme akan berkembang menuju pada
keanekaragaman. Namun dalam menjalakan kehidupannya, manusia sering membuat
aturan yang bertentangan dengan keadaan alam yang semestinya. Alam cenderung
meningkatkan keanekaragaman kehidupan, sedangkan manusia cenderung menurrunkan
tingkat keanekaragaman.
Pengaruh Lingkungan dan Perkembangbiakan
terhadap Keanekaragaman
Pengaruh lingkungan
Organisme akan menyesuaikan diri
dengan tempat hidupnya. Karena adanya upaya adaptasi tersebut, organisme pada
suatu tempat akan memiliki ciri yang berbeda dengan organisme yang hidup di
tempat lain. \
Pengaruh Perkembangbiakan
Bagi organisme yang berkembang biak secara vegetatif (aseksual,
tidak kawin) dapat beraneka ragam akibat menyesuaikan diri dengan tempat
hidupnya yang beraneka ragam.
Sedangkan bagi organisme yang berkembang
biak secara generatif(seksual, kawin) akan beraneka ragam akibat rekombinasi
gen melalui perkawinan. Rekombinasi gen adalah
penggabungan sel jantan (sperma) dengan sel betina (sel telur, ovum) yang
menyebabkan adanya susunan pasangan gen yang berbeda dari induknya. Akibatnya
adalah lahirnya varian spesies baru.
Pentingnya Keanekaragaman Bagi Kehidupan
Ketahanan suatu kehidupan organisme sangat
dipengarui oleh tingkat keanekaragaman organisme di tempat itu. Semakin tinggi
keanekaragaman, semakin sedikit (tidak terjadi) peledakan jumlah anggota
populasi suatu jenis organisme tertentu, begitu pula sebaliknya, semakin rendah
keanekaragaman, semakin banyak peledakan jumlah anggota populasi suatu jenis
organisme tertentu.
Penurunan Tingkat Keanekaragaman
Kelangkaan dan kepunahan suatu organisme
akan menurunkan tingkat keanekaragaman. Kelangkaan dan kepunahan disebabkan
oleh :
1. Jenis organisme tersebut
tidak dibutuhkan secara langsung oleh manusia, sehingga tidak dikembangbiakkan.
2. Pengambilan organisme
yang terlalu banyak dibandingkan dengan pertumbuhannya di alam
3. Gangguan lingkungan
sehingga kondisi lingkungan menjadi tidak sesuai dengan kebutuhan hidup spesies
tertentu.
Upaya untuk mencegahnya :
1. Pengubahan pola konsumsi
jenis makanan, misalnya manusia mengonsumsi berbagai macam jenis bahan makanan,
maka akan mendorong peternak untuk menernakkaan berbagai macam hewan tersebut.
secara tidak langsung, kita telah membudidayakan organisme tersebut.
2. Mengurangi pengambilan
atau pemmanenan spesies organisme yang berkembang biak secara alami, dengan
cara mengurangi tingkat perburuan dan mengatur musim perburuan.
3. Mencegah terjadinya
perusakan lingkungan.
4. Melakukan konservasi.
Konservasi adalah perbaikan,pelestarian,pemeliharaan atau perlindungan sesuatu
secara teratur untuk mencegah kerusakan dan kemusnahan.